Monday, 9 June 2014


Lelah di awal pekan bukan hanya disebabkan kurang tidur atau beban pekerjaan yang terlalu berat. Ada aktivitas sepele yang tak Anda sadari mengakibatkan lelah berkepanjangan.

Mengutip laman Time, ahli menjelaskan apa saja aktivitas yang membuat lelah fisik dan mental.

Bolos olahraga
Akhir pekan melelahkan, tak lantas Anda boleh bolos olahraga rutin karena khawatir makin pegal. Latihan reguler justru akan mendongkrak daya tahan dan membantu jantung bekerja lebih baik.

Kurang minum
Kurang minum 2 persen saja dari kebutuhan air tubuh, sudah bisa menurunkan energi. Dehidrasi membuat volume darah berkurang. Artinya, jantung harus memompa lebih kuat. Itu melelahkan.

Kurang zat besi
Selalu lesu, mudah marah, dan tidak fokus merupakan akibat kekurangan zat besi. Jika pasokan zat besi kurang, peredaran oksigen ke otot dan sel-sel tubuh pun lambat. Itu sebabnya tubuh lemah.

Perfeksionis
Menjadi terlalu sempurna membuat Anda bekerja lebih keras dan lebih lama dari yang diperlukan. Anda menetapkan tujuan tinggi, sehingga selalu merasa tak puas. Ingat kesehatan saat bekerja.

Terlalu cemas
Dilanda kecemasan berlebihan? Tandanya, Anda selalu memikirkan skenario terburuk dari suatu kejadian. Secara mental, itu akan melelahkan. Efeknya juga akan sampai ke tubuh yang lelah.

Tidak sarapan
Saat tidur, tubuh akan memanfaatkan asupan nutrisi untuk bekerja. Saat bangun, nutrisi itu telah habis. Padahal otak, jantung, dan lain-lain harus tetap bekerja. Isi “bahan bakar” dengan sarapan.

Penggemar junk food
Makanan yang sarat gula dan karbohidrat seperti junk food meningkatkan gula darah. Peningkatan spontan yang diikuti penurunan tajam, akan membuat tubuh lelah. Jaga gula darah tetap stabil.

Yes man
Selalu berkata “ya” untuk orang lain juga bisa melelahkan. Jika diminta melakukan pekerjaan ekstra sampai harus mengorbankan diri sendiri dan menguras energi, belajarlah mengatakan “tidak”.

Kantor berantakan
Meja kantor atau ruangan kamar yang berantakan, secara psikologis memengaruhi tubuh lelah. Anda jadi susah fokus. Itu juga membatasi kemampuan otak memproses informasi.

Bekerja saat liburan
Masih membiarkan pekerjaan mengganggu saat liburan, bisa membuat otak lelah. Matikan pesan elektronik atau panggilan dari kantor selama liburan. Manfaatkan waktu bersantai maksimal.

Alkohol sebelum tidur
Awalnya, alkohol punya efek menenangkan dan menekan saraf otak. Namun, alkohol juga bisa menghentak tiba-tiba di sistem adrenalin. Setelah minum, Anda akan sering bangun tengah malam.

Main ponsel
Memeriksa pesan elektronik pada ponsel pintar, atau sekadar memainkannya sebelum tidur, juga bisa membuat tubuh lelah. Sebab, tidur jadi tidak nyenyak. Otak seakan dipaksa tetap terjaga.

Kecanduan kopi
Selalu mengawali pagi dengan kafein bisa berdampak buruk bagi tubuh. Kafein bisa mengganggu siklus tidur. Enam jam kopi sebelum tidur sudah bisa merusak waktu istirahat.

Begadang di akhir pekan
Mentang-mentang akhir pekan, Anda tidur larut malam, bahkan begadang. Padahal, itu membuat tubuh lelah. Tidur larut di satu hari, akan berdampak pada waktu istirahat di hari berikutnya.