Thursday, 19 June 2014

Kopi dan cokelat sering dianggap biang keladi atas masalah gigi. Mengonsumsi keduanya bukan hanya membuat gigi rusak, tetapi juga tidak cemerlang. Sekadar mitos atau memang fakta?

Dokter gigi Beverly Hills, Harold Katz justru menganggap cokelat baik untuk mencerahkan warna gigi. Sebab, itu membantu mengeraskan enamel gigi. Asal, dimakan pada pagi hari setelah bangun tidur.

Makanan apa lagi yang bisa memutihkan gigi? Mengutip Katz dalam Daily Mail, berikut daftarnya.

Cokelat murni
Cokelat mengandung teobromin, bubuk pahit yang bisa mengeraskan enamel gigi. Dengan begitu, lapisan terluar gigi jadi lebih tahan terhadap perubahan warna akibat mengonsumsi makanan tertentu.

Namun, jangan konsumsi cokelat bersama susu. Minuman itu justru menyebabkan bau mulut.

Teh hijau
Kandungan tanin dalam teh hijau mampu menghentikan bakteri yang menempel pada gigi. Itu juga ampuh mencegah bau mulut. Kadar fluoride juga bisa meningkat, sehingga enamel gigi tetap kuat.

Polifenol, bahan kimia di dalamnya juga mampu melawan asam mulut serta bakteri.

Stroberi
Ada asam malat dalam stroberi, yakni enzim yang bisa membersihkan noda pada gigi. Jika dicampur dengan baking soda, stroberi juga bisa menjadi produk pemutih alami.

Keju
Tekstur keju memang menempel pada gigi. Namun, itu bisa meningkatkan keasaman dalam mulut. Yang artinya, mengurangi kemungkinan perubahan warna dan erosi gigi. Kalsium juga membuat gigi kuat.

Apel dan pir
Makanan bertekstur renyah dan kasar, seperti kacang-kacangan, buah apel, dan pir bisa membantu menggosok plak yang menyebabkan noda pada gigi. Apel juga menguatkan gusi.

Kandungan air yang tinggi dalam apel dan pir, pun bisa meningkatkan produksi air liur yang penting untuk mengurangi bakteri.